Rabu, 9 November 2011

Budak 7 Tahun Terpaksa Menjadi Penari Kelab Malam


Malang benar nasib Huang Doudou. Sebab pada usianya yang baru menginjak tujuh tahun, gadis ini terpaksa untuk bekerja empat malam dalam seminggu sebagai seorang penari kelab malam untuk membantu orang tua yang cacat.


Ironis memang, sementara teman-teman sekolahnya meringkuk dalam selimut yang hangat di tempat tidur, Huang memakai seluar ketat dan kasut tinggi untuk tampil di depan para tamu di sebuah kelab malam dekat rumahnya di Urumqi,Mongolia.



Make-up tebal, dan melakukan empat gaya Latin telah menjadi rutin malam bagi Huang untuk mendapatkan upah sekitar 1 juta sebulannya.

Diketahui, Huang terpaksa mengambil langkah ini ketika kedua orangtuanya menjadi cacat, dan ia sekarang menjadi tempat punca rezeki seluruh keluarganya.

“Ini menyenangkan, namun pekerjaan saya selesai setelah pukul 11 ​​malam, dan kemudian saya harus mengerjakan pekerjaan rumah saya untuk sekolah besok.” tutur gadis pemberani ini.

“Saya suka menari dan kadang-kadang saya mendapatkan wang tip yang dapat membantu membayar thutang. Kadang-kadang aku merasa lelah, tetapi ini adalah pekerjaan yang sangat baik.” tambahnya.

Ibu Huang tidak mampu lagi bekerja setelah kaki kirinya mengalami cedera dalam sebuah kemalangan, sementara ayahnya menderita gastrik kronik, yang membuat sulit baginya untuk mencari sebuah pekerjaan.

Keluarga Huang tinggal di sebuah flat sewaan kecil, yang ukurannya kurang dari 12 meter persegi dan dibagi menjadi dua bilik.
"

Tiada ulasan:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Surah Hud ayat 15-16

15]
Sesiapa yang keadaan usahanya semata-mata berkehendakkan kehidupan dunia dan perhiasannya (dengan tidak disaksikan sama oleh Al-Quran tentang sah batalnya), maka Kami akan sempurnakan hasil usaha mereka di dunia, dan mereka tidak dikurangkan sedikitpun padanya.
[16]
Merekalah orang-orang yang tidak ada baginya pada hari akhirat kelak selain daripada azab neraka, dan pada hari itu gugurlah apa yang mereka lakukan di dunia, dan batalah apa yang mereka telah kerjakan.


- Pemimpin Yang Menipu Rakyat


Ka’ab bin Ujrah r.a. berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda: Akan datang di kemudian hari nanti, setelah aku tiada; beberapa pemimpin yang berdusta dan berbuat aniaya. Maka barang siapa yang membenarkan kedustaan mereka dan membantu (mendukung) tindakan mereka yang aniaya itu, maka ia bukan termasuk umatku, dan bukanlah aku daripadanya. Dan ia tidak akan dapat sampai datang ke telaga (yang ada di syurga);- (Riwayat Tirmidzi, Nasae’i dan Hakim).

Arkib Blog

blogger sempoi